Langsung ke konten utama

Tebing Keraton, Sunrise cantik 30 menit dari Bandung



Sudah pernah dengar yang namanya Tebing Keraton? Salah satu tempat untuk menikmati pemandangan dataran tinggi di Bandung ini emang lagi happening tahun-tahun belakangan ini. Lokasinya ga jauh dari pusat kota Bandung. Waktu itu saya menginap di daerah Ciumbuleuit (bener ga ya tulisannya) hanya butuh sekitar 20-30 menit berkendara untuk sampai ke Tebing Keraton. Aksesnya ga jelas, alias tidak ada petunjuk yang jelas untuk mencapai tempat tersebut. Alhasil saya hanya mengandalkan Google Maps. Jalan kecil menuju ke lokasi bisa dicapai dengan kendaraan roda empat, tapi medannya kurang bagus. Dari tempat parkirnya kita harus naik lagi berjalan kaki sejauh kurang lebih 3 km, tapi ada jasa ojek yang akan mengantarkan kita ke atas dengan tarif 20 ribu per orang. Kalo mau lihat sunrise dan datangnya mepet, lebih baik naik ojek agar lebih cepat.

Ojek berhenti di gerbang masuk ke Tebing Keraton. Dari situ kita ditarik retribusi masuk, saya lupa berapa tarifnya tapi ga mahal kok. Dari gerbang jalan lagi sebentar dan kita sudah sampai di puncaknya untuk menikmati sunrise. Matahari terbit dari arah kota Bandung dengan ditemani kabut yang menyelimuti hutan kota di sekitarnya. Keren banget deh karena biasanya lihat sunrise kan yang kelihatan cuma pedesaan atau gunung-gunung. Nah disini ada tambahan kerlap kerlip lampu kota Bandung.




Ada yang unik di Tebing Keraton ini. Ada satu spot favorit pengunjung untuk berfoto selfie berupa bebatuan yang sedikit menjorok keluar dari tebing. Bagi yang berani turun ke bebatuan tersebut bisa ngeksis difoto oleh temannya yang menunggu di atas. Agak bahaya juga sih karena kalo jatuh ke bawah itu ya kayaknya bisa langsung bye-bye.



Overall buat saya Tebing Keraton sangat recommended untuk melihat sunrise dengan background kota Bandung yang cantik, terutama untuk yang males capek-capek trekking.

Tips motret di Tebing Keraton:
  1. Bawa kamera
  2. Datanglah lebih subuh. Sekitar jam 3 subuh saat masih gelap dan belum banyak orang, kita bisa motret cityscape kota Bandung malam hari dengan lampu-lampu kotanya plus pegunungan yang mengelilinginya.
  3. Bawa tripod
  4. Bawa shutter release kalo ada, kalo enggak bisa pake timer untuk menghindari kamera goyang saat shutter dipencet
  5. Set di bukaan kecil, diatas f/11 untuk merekam semua dari foreground hingga background dengan tajam

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Naik Bus dari Bangkok ke Pak Chong (Khao Yai National Park) - Backpackeran Keliling 3 Negara di Asia Tenggara (Vietnam, Kamboja, Thailand) 8 hari - Part 5

Sekitar jam 23:00 kami mendarat di Bangkok. Airport bus jam segitu udah gak ada, jadi kami terpaksa naik Grab Car meskipun lebih mahal. Meskipun udah tengah malam, kami memutuskan buat nginep di hostel di dekat Mo Chit bus terminal karen besok pagi kami mau langsung cabut naik bus menuju ke kota Pak Chong. Pak Chong ini adalah kota kecil sekitar 3 jam dari Bangkok, mirip kayak Puncak kalo di Jakarta. Ada apa saja di Pak Chong? Destinasi utamanya sih Khao Yai National Park, taman nasional yang guede dan luas banget. Ada air terjun, satwa liar, danau, gajah, rusa, monyet, dan lain-lain. Selain itu di Pak Chong juga banyak tempat wisata yang mirip-mirip di Puncak gitu. Ada resort bertema Eropa, kafe-kafe gaul, dan cem macem lainnya. Kami nyampe hostel di Bangkok sekitar jam setengah 1 malam. Langsung check ini (USD7/orang), bersih-bersih, lalu karena kelaparan saya pun langsung melipir beli rice box (THB35) di sevel seberang hostel. Setelahnya langsung istirahat, tidur yang cu

Cara Naik Bus dari Singapore ke Melaka

Lagi jalan-jalan di Singapore lalu tiba-tiba bingung ga tau mau kemana karena saking kecilnya negara itu? Mending ke Melaka aja! Melaka adalah salah satu Heritage City di Malaysia. Lokasinya ga terlalu jauh dari Singapore. Pagi berangkat, siang udah nyampe. Naik apa? Naik bus aja yang murah meriah hore. Caranya gimana? Tenang, saya jelasin caranya step by step. Cara paling mudah adalah naik bus langsung dari Singapore ke Melaka. Tapi karena blog ini isinya traveling murah, jadi saya jelasin cara murahnya, tapi tetep nyaman. Pertama, kita naik MRT ke Bugis Station. Dari stasiun keluar aja nyeberang Victoria Street sampai ketemu Bugis Street. Sampai ujung setelah keluar dari Bugis Street, jalan aja ke arah kanan menyusuri Queen Street. Setelah melewati 2x lampu merah, akan ada satu pelataran tempat bus-bus parkir di sebelah kiri jalan. Naik aja ke bus Causeway Link jurusan JB Sentral (Johor Bahru Sentral) dengan bayar tiket SGD3,3. Sebenarnya kita bisa naik bus kota biasa dengan n

Rincian Biaya Trekking Annapurna Base Camp - Himalaya - Nepal

Total trip kami ke Nepal adalah 11,5 hari, termasuk perjalanan dari Indonesia ke Nepal. Total waktu trekking kami adalah 6 hari, dimulai dari Syauli Bazaar sampai ke ABC dan berakhir di Mutkhu. Biaya yang kami keluarkan selama trip, saya coba jabarkan seingat saya, karena sewaktu trekking saya gak terlalu mikir masalah duit, karena badan udah capek banget jadi males mikir. Lha wong pas lagi seger aja saya males ngitung, apalagi pas klenger. Perhitungan biaya ini berdasarkan kurs pada saat kami kesana. Hari pertama: Jakarta - Kuala Lumpur Kathmandu Pengeluaran: 1. Makan siang romantis kere di KLIA sepiring berdua - MYR18 (Rp 32.000/orang) 2. VOA - USD25 (Rp 345.000) 3. Taxi ke NTB - NPR700 dibagi 2 (Rp42.000/orang) 4. Biaya2 bikin permit - kurleb Rp550.000/orang 5. Penginapan di Thamel - USD13/room (Rp90.000/orang) 6. Makan malam di Thamel - kurleb Rp75.000/orang Total pengeluaran hari pertama : Rp1.134.000/orang Hari kedua: Kathmandu - Pokhara Pengeluaran: 1. Tiket